Bendungan/waduk WONOREJO berada di sebelah barat kota Tulungagung.Waduk terbesar di Asia Tenggara dengan debit 15.000 m3 per detik, berfungsi sebagai pembangkit tenaga listrik, pengairan, perikanan, olah raga air dan tempat rekreasi, yang dilengkapi dengan Gazebo, Home stay, Taman, area pemancingan, speed boad penginapan dan tempat pementasan seni tradisional.
KAWASAN LAWEHAN,PENAMPIKAN SENDANG
Air terjun Lawehan salah satu potensi wisata Kabupaten Tulungagung, berada di dusun Turi, desa Geger, Kecamatan Sendang. Lebih kurang 25 km arah barat dari kota Tulungagung, yang merupakan bagian dari Lereng Wilis dengan ketinggian + 1.200 m diatas permukaan air laut. Untuk menuju lokasi harus berjalan kaki + 3 km melewati indahnya panorama perbukitan, dan sembilan kali menyeberangi sungai di hutan yang msih perawan. Menurut kepercayaan penduduk setempat, daerah ini dikuasai oleh "Mbok Roro Dewi Gangga, Mbok Roro Cenethi, Mbok Roro Wilis, dan Mbok Roro Endang Sampur”. Penduduk setempat juga meyakini, Barang siapa yang mandi di air terjun ini akan sembuh dari penyakitnya. Karena khasnya jalan menuju obyek ini, yang naik, turun licin, curam dan menerobos semak belukar, maka sangat cocok bagi mereka yang suka tantangan dan pecinta alam. Aapalagi disekitar air terjun banyak tumbuh tanaman anggrek yang masih langka.
CANDI PENAMPIHAN
Disamping wisata alam, Kabupaten Tulungagung juga memiliki obyek wisata sejarah, salah satunya adalah Candi Penampehan. Candi Penampehan masih berada di Kecamatan Sendang, tepatnya di desa Geger. Untuk menuju lokasi tersebut dapat ditempuh dengan kendaraan roda dua maupun empat.Pada Candi berteras yang dilindungi pohon Kalpataru Purba ini, terdapat lempengan prasasti Raja Balitung abad IX yang menyebutkan adanya asrama empat kasta, yakni, patung Kili Suci, Asmorobangun, patung Padi, dan Tirta Amerta yang dipercaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit.
GOA TAN TEK SUE
Tidak jauh dari lokasi kedua obyek tersebut terdapat Goa Tantek Sue. Goa ini biasanya banyak dikunjungi umat Konghucu pada tiap hari besar agama Konghucu. Bagi para pelancong rasanya belum lengkap kalau belum menikmati buah Durian yang banyak tumbah di daerah ini. Durian dari daerah ini dikenal dengan nama "Durian Bajul”. Setelah lelah menikmati berbagai obyek, para pelancong dapat istirahat di penginapan Argo Wilis "Genceng”. Udaranya yang sejuk dan pemandangan disekitar yang indah, membuat siapapun akan betah berlama-lama di pengunapan tersebut.